Skip to main content

Fakta Kehidupan Ke-15: Ketika Logika Menurun dan Intuisi Naik


Bab Hubungan Antar Manusia

Fakta Kehidupan Ke-15

"Ketika kepercayaan meningkat, maka logika akan menurun dan intuisi naik." (Romy Rafael, Lintas Imagi).


Anda tahu Romy Rafael? 

Seorang pesulap yang cukup terkenal di layar kaca Indonesia. Namun, ia menolak disebut pesulap karena ilmu yang digunakan dalam setiap penampilannya adalah hipnosis yang ia pelajari selama empat tahun di Amerika. 

Ia pertama kali muncul sebagai host sebuah acara hipnoterapis di sebuah TV swasta. Di acara itu, ia akan pergi ke pusat keramaian dan mengajak beberapa orang untuk bermain dalam programnya. 

Para pemain akan ia buat tertidur, kemudian ia beri sugesti, dan dalam hitungan ketiga bangun kembali. Lalu ia akan memberi perintah pada para pemain untuk melakukan hal yang sudah ia sugestikan. 

Di sinilah bagian yang menarik dan mencengangkan. Para pemain bisa melakukan hal yang sebelumnya mereka katakan tidak bisa. Setelah selesai melakukan hal yang diperintahkan, pemain akan disadarkan kembali. Lalu mereka diperintahkan melakukan hal yang sama dengan yang mereka lakukan saat dihipnotis, hasilnya mereka tidak bisa kembali melakukan hal itu.

Beberapa tahun belakangan pria bertubuh tinggi tegap dengan paras yang menawan ini muncul kembali di program Lintas Imagi sebuah stasiun TV swasta baru. 

Programnya bukan tentang menghipnotis lagi. Tapi lebih bermain logika. Ia bisa meolah cerita apik yang membawa para pemain mempercayainya hingga membuat atmosfer permainan begitu menegangkan. 

Pada akhirnya ia akan mengatakan bahwa cerita yang ia buat bukan cerita yang sebenarnya. Setelah bermain ia akan menjelaskan bagaimana ia bisa mempengaruhi pemain, yaitu dengan meningkatkan kepercayaan. 

Ketika kepercayaan meningkat pada seseorang atau sesuatu maka kita cenderung menurunkan logika Kita. Kita akan percaya pada apa saja yang dikatakan dan dilakukan orang tersebut. Kita cenderung mengandalkan intuisi saja. 

Nah di situlah Romy mempermainkan pikiran para pemain sehingga bisa membawa mereka ke tujuan yang diinginkan yaitu percaya dan akhirnya melakukan yang ia minta tanpa mereka sadari.

Dari kisah di atas dapat kita hubungkan dengan banyak kejadian di tanah air beberapa tahun ini, yaitu mudahnya masyarakat mengikuti suatu komunitas yang menjanjikan sesuatu pada mereka. 

Contohnya kasus Dimas Kanjeng Taat Pribadi yang diyakini bisa menggandakan uang. Secara logika sudah dapat dipastikan tidak mungkin. Namun, karena beliau mampu meningkatkan kepercayaan pengikutnya, maka logika mereka pun menurun dan intuisi naik.

Jadi, jika anda ingin membuat orang menjadi pengikut setia anda caranya sederhana saja yaitu buat mereka percaya. Sekali orang percaya maka apapun yang anda katakan dan lakukan akan selalu mereka ikuti.

Itulah fakta kehidupan yang terjadi di sekeliling kita. Ketika kepercayaan meningkat, logika menurun dan intuisi naik.

Comments

Popular posts from this blog

Ciri-ciri Pria yang Harus Diwaspadai

Image by Sammy-Williams from Pixabay Ladies, keinginan dicintai seorang pria adalah dambaan setiap wanita. Keinginan ini sangatlah wajar mengingat kita adalah makhluk sosial yang membutuhkan orang lain terutama lawan jenis. Tetapi tidak lantas kita sembarangan mencintai atau terlena dengan rayuan gombal pria. Hati-hati banyak pria berbahaya di sekeliling kita yang ngobral cinta untuk memainkan kita dan bahkan ada yang untuk memanfaatkan cinta kita demi memuaskan nafsunya. Nah saya ingin berbagi beberapa ciri-ciri pria yang harus diwaspadai:  1) Terlalu banyak merayu  Wanita cenderung suka dipuji dan dirayu, baik itu mengenai penampilan fisik, kecerdasan, perilaku dan sebagainya. Oleh karena itu pria yang suka merayu cenderung mudah mendapatkan banyak wanita. Berhati-hatilah ladies dengan pria semacam ini. Jika ada yang mendekati anda dan dari awal sudah mulai memuji-muji anda lebih baik abaikan saja. Jangan takut disebut sombong.  2) Terlalu sering menceritakan betapa supernya dia 

Mengapa Kita Perlu Beragama?

Kenapa kita perlu beragama? Karena dengan adanya agama hidup kita lebih terarah. Semua ada aturan dan petunjuknya. Dari mulai ritual sampai keseharian pun ada. Dari mulai hubungan dengan Tuhan sampai dengan manusia bahkan makhluk lain. Kenapa terkadang agama terasa berat bahkan menghalangi kita? Sebenarnya tidak, agama ini datang untuk memudahkan kita. Semua yang ada dalam agama merupakan petunjuk yang haq dan ada manfaatnya. Semua yg ada adalah untuk kebaikan kita juga. Terkadang manusia memang mengikuti hawa nafsunya saja. Jikalaupun kita tak sanggup mengikuti yg di-syariatkan, agama takkan memberatkan. Tuhan tau kemampuan kita. Lakukan semampu kita. Siapakah petunjuk kita? Rasulullah Saw adalah petunjuk umat Islam.  Semua yang beliau lakukan dapat kita jadikan contoh. Jikalaupun ada yang tidak bersesuaian dengan zaman sekarang bukan berarti itu salah. Toh Rasulullah tidak pernah menyebutkan hadits yg melarang kita untuk mengikuti zaman. Mengikuti zaman itu seperti per

Sendiri? Siapa Takut?!

Saya suka memperhatikan status teman-teman di FB atau twitter tentang kegalauan dan kesendirian. Sendiri itu memang bikin galau dan galau itu biasanya karena sendiri he. Sendiri itu bisa karena memang lagi single atau bisa juga karena LDR. Yah sendiri itu memang tidak enak. Tapi apakah lantas harus diratapi? Tentu tidak.  Mari kita cari sisi positif sendiri sebanyak-banyaknya:  1) Free Yap sendiri berarti kita "bebas" untuk memutuskan hal dengan keinginan kita. Bebas untuk berencana tentang hidup kita. Bebas untuk bercita-cita. Pokoknya all about ourselves, no others.  2) Lebih memperhatikan diri Karena kita sendiri kita jadi lebih konsen dengan diri kita, mungkin dengan penampilan fisik ataupun kesehatan. Kita dapat merawat diri untuk penampilan fisik dan juga berolahraga untuk menjaga kesehatan.  3) Terhindar dari hal-hal terlarang Nah, buat teman-teman yang begitu menjaga diri, kesendirian adalah anugrah, karena dengan begini terhindar dari hal-hal terlarang seper