Skip to main content

Posts

Showing posts from 2012

Punya Masalah? Siapa Takut?!

https://pixabay.com/users/geralt-9301/ Setiap orang pasti memiliki masalah, ya kan? Jangan boong deh hehe. Masalah apa aja. Masalah keluarga, teman, pribadi, pekerjaan, sekolah, kuliah, negara, dll. Yah itulah hidup akan selalu dan selalu ada masalah. Tapi jangan takut yah. Masalah itu harus dihadapi dan diselesaikan. Itu baru cerdas, ciye.  Sedikit tips dari saya untuk menghadapi masalah, bukan menyelesaikan yah, itu sih urusan masing-masing jiah, gubrak. Oke-oke begini tipsnya...  Saat kepala mumet dengan banyak masalah A, B, C sampe Z hal yg pertama dilakukan adalah tenang dulu.   Tarik nafas dan keluarkan perlahan.  Kemudian duduk dan minum.  Setelah itu sebut nama Tuhan agar tenang.  Kedua, ambil buku, kertas atau boleh tablet, laptop, pokoknya media yang bisa untuk menuliskan sesuatu.  Nah, kemudian tuliskan semua permasalahan anda di sana, misal:  a. Ngga punya duit  b. Ditolak gebetan  c. Ibu kosan nagih uang kosan  d. Pembimbing skripsi susah ditemui  dll.  Setelah puas

Urgensi Komunikasi

https://pixabay.com/users/free-photos-242387/ Dewasa ini peralatan untuk berkomunikasi sudah sangat canggih dan mempermudah kita untuk berhubungan satu sama lain, baik itu dekat maupun jauh. Namun mengapa ya masih saja ada kesalahpahaman?  Bahkan karena perangkat yang canggih ada yang berantem dan parahnya memutuskan suatu hubungan sakral. Oh rupanya orang-orang tidak memahami apa sih makna komunikasi yang sesungguhnya. Oke saya coba membagi apa yang saya pahami. Komunikasi bagi saya itu adalah simple, yaitu mengetahui kabar dengan cara apapun, baik bertanya langsung, lewat ponsel atau internet.  KELUARGA  Scope paling dekat dengan saya dan juga mungkin anda adalah keluarga . Yah keluarga adalah orang-orang yang sudah seharusnya selalu berkomunikasi dengan kita, karena merekalah yang akan peduli paling pertama di saat kita tak berdaya misal sakit atau bahkan wafat.  Nah, jagalah komunikasi dengan keluarga dengan baik . Jika masih dalam satu rumah sempatkan untuk mengobrol. Ji

Apa sih yang dicari orang di Internet?

Surfing di dunia internet ini sungguh mengasyikkan bagi saya. Seperti ada dunia lain yang membuat saya hanyut dan tak ingin keluar. Di dunia internet saya bisa mendapatkan teman mengobrol yang mengasyikkan untuk berdiskusi masalah apapun. Itu salah satu apa yang saya cari di internet. Yang lainnya bisa dijabarkan seperti berikut ini: 1. Internet untuk pekerjaan Orang-orang yang memang pekerjaannya di bidang IT sudah pasti selalu dan harus terhubung dengan internet, bahkan sering mereka tidak memiliki waktu untuk menikmati dunia nyata. Orang-orang ini seperti programmer, web designer, game maker, dan lain-lain yang saya sendiri kurang mengerti detail pekerjaannya. 2. Internet untuk mencari informasi Yup internet ini dilahirkan dengan tujuan mempermudah orang-orang untuk memberikan informasi. Dulu mungkin informasi hanya sebatas di wilayah A, dengan adanya internet wilayah Z bisa mengetahui apa yang tengah terjadi di A dengan cepat dan mudah. Informasi ini bisa berupa berita

Introspeksi Diri

Bismillah.. Sobat, pernahkan kalian merasa menjauh dari Tuhan? Lalai dalam ibadah? Cenderung suka kehura-huraan? Begitulah aku sobat. Semakin hari aku terjerembab dalam dunia yang maya. Tidak hanya di dunia internet tapi dunia nyata juga. Aku tak tahu harus kemana dan bagaimana. Aku mengimani adanya Tuhan tapi aku sendiri tidak yakin akan kasihNya. Ibadah kujalankan namun seperti rutinitas belaka bukan persembahan cinta untukNya. Yg wajib ya aku kerjakan saja karena aku takut masuk neraka dan berharap bisa masuk surga. Oh sob sesatkah pikiranku ini? Kucoba untuk bergabung dengan orang-orang yang kuberi label sebagai kaum putih (cinta dengan Tuhan), memang kurasakan kenyamanan namun terkadang logikaku ini masih menolak apa yang diajarkan di sana. Sulit ternyata. Kutahu sob tiap manusia akan berpulang padaNya nanti, nanti dalam waktu dekat atau entah kapan. Kutahu sob saat ku berada di kubur nanti aku sendiri, tinggallah amalku yang menemani. Kutahu sob dua malaikat yang menany

Tuhan...

Alhamdulillah. Segala puji hanya bagi Allah. Hanya kepadaNya lah kita memohon. Hanya kepadaNya lah kita kembali. Setiap ragu dan tanya pasti kan terjawab selama kita berusaha untuk mencari jawaban dan kepastiannya. Beginilah hidup kan banyak pilihan. Pilihan kadang menyenangkan, kadang menyakitkan.  Tapi harus seperti itulah. Hidup mengajari kita untuk lebih dewasa dan lebih kuat. Bertubi-tubi masalah dan cobaan menerpa menjadi pelajaran yang berarti untuk dibagikan dan menjadi pelajaran untuk orang lain, banggalah dengan itu. Dunia ini sementara, kita bergumul di dalamnya untuk kembali ke akhirat nanti. Isilah hidup dengan hal-hal berarti untuk diri sendiri dan orang lain. Pastikan setiap hal yang kita lakukan bernilai di mata Tuhan. Hindari hal yang membuat kita berpaling dari Tuhan. Insya Allah setiap hal yang mendatangkan kecintaan Tuhan akan membuat hati lebih tentram. Trust me! Tuhan Tuhan Tuhan… sungguh luar biasa bisa terus mengingatNya. Di kala hati lelah b

Peduli Pendidikan, Peduli Indonesia

Beberapa waktu lalu saya sempat berbincang dengan seorang teman yang baru diangkat menjadi guru PNS di suatu daerah cukup terpencil dari Sampit, Kalimantan Tengah. Ia mengatakan tidak betah bekerja di sana karena setiap hari harus berkendara menggunakan sepeda motor sekitar 1 jam. Akhirnya ia mengajukan pindah sekolah ke daerah lebih dekat dengan Sampit dan sedang dalam proses. Mendengar kenyataan ini saya jadi merenung bagaimana kabar sekolah yang dia tinggalkan ya? Apa ada penggantinya? Kebetulan bidang kami sama yaitu mengajar bahasa Inggris dan berasal dari program studi yang sama saat kuliah yaitu Pendidikan Bahasa Inggris. Kejadian seperti ini tidak satu dua saja yang saya pernah dengar tapi cukup banyak. Guru-guru yang awalnya ditempatkan di daerah terpencil enggan mengabdi karena keterbatasan fasilitas atau akses yang terlalu jauh, sedangkan kebanyakan guru adalah wanita. Lalu bagaimana nasib anak bangsa yang berada di tempat jauh itu? Mereka pasti membutuhkan ilmu dan jika har

Kenapa Harus Stress Sih?

Beberapa hari ini saya agak dirisaukan masalah yang yah mungkin menjadi kerisauan para single juga, yaitu tak kunjung bertemu jodoh?  Hal ini disebabkan oleh faktor eskternal dan internal .  Faktor eksternalnya yaitu seusia saya seperti ini sedang rame-ramenya menikah dan memiliki anak. Bisa jadi sayanya cuek tapi dari orangtua dan keluarga besar yang mempertanyakan terus dan membuat diri ini jadi merasa antara sebel dan khawatir.  Faktor Internalnya tentu saja jauh di lubuk hati itu merindukan seorang pendamping yang mengisi kebutuhan akan kasih sayang dan perhatian juga perlindungan.  Dan masalahnya sekarang tentu tidak sembarang memilih dan mencomot orang untuk dijadikan pendamping. Harus selektif namun tidak juga terlalu memilih-milih, karena tak ada manusia yang sempurna di dunia ini seperti halnya Rasulullah Saw.  Dari berbagai sumber memberi masukan pada saya untuk memilih seperti ini dan itu. Saya coba rangkum berikut ini: 1. Agama  Sudah sering sekali mendapatkan nasihat

Ngomongin Sex Yuk!

Apa sih itu sex kayaknya hal ini jadi obrolan yang tidak pernah ada habisnya baik pria wanita, tua muda. Kayaknya orang-orang selalu getting excited untuk mengetahuinya. Secara bahasa sex itu sebenarnya jenis kelamin yaitu pria atau wanita. Bedanya sama gender, sex ini lebih kepada ciri-ciri fisik yang menyebabkan seseorang disebut wanita atu pria. Sedangkan gender itu lebih kepada peran. Bisa saja seorang wanita menjadi pria di saat ia menjadi pemimpin misalnya, atau seorang single mother yang harus mencari nafkah juga untuk anak-anaknya, atau seorang pria harus mengasuh bayinya ketika istri tidak bisa. Nah jadi sex itu sebenarnya jenis kelamin, jadi jika ada yang bertanya pada anda “what is your sex?” anda bisa menjawab “female or male”. Nah tapi arti yang lain sex itu adalah hubungan fisik antara pria dan wanita dengan tujuan mendapatkan kepuasan atau keturunan. Arti inilah yang lebih sering ada di pikiran banyak orang ketika mendengar kata sex. Sayangnya sex ini k

Dilema Wanita Bekerja

Pemikiran ini muncul dikarenakan melihat teman yang bingung mencari solusi pengasuh anaknya yang ingin berhenti bekerja, sedangkan selama ini pengasuh inilah yang selalu menjaga bayinya juga mengurus rumah dari pagi hingga sore. Miris juga sih ya teman saya yang seorang istri, ibu, dan guru ini bekerja untuk mengabdikan ilmu dan juga untuk membiayai gaji pengasuh. Bener-bener suatu dilema seorang ibu bekerja apalagi jika anak masih harus diberi ASI eksklusif, sedangkan pekerjaan pun menuntut Ibu untuk bersikap professional. Untungnya pekerjaan yang digeluti adalah mengajar yang peraturannya tidak seketat di perusahaan, selain itu masih bisa toleran dengan keadaan Ibu dengan bayi yang perlu perhatian lebih. Dari jam kerja pun tidak full seperti di perusahaan, hanya masuk pagi dan siang pulang tergantung jam sekolah. Ya kata teman saya yang lain menjadi guru adalah profesi yang tepat untuk seorang Ibu karena waktu dan keadaan yang fleksibel. Ngomong-ngomong si suami kemana ya? Ada k

7 Tanda-Tanda Kebahagiaan Hidup

Setiap orang pasti ingin bahagia baik di dunia maupun akhirat. Namun tidak semua orang mengetahui dengan jelas bentuk kebahagiaan itu seperti apa. Apakah dengan banyak harta? Dengan memiliki karir cemerlang? Atau mempunyai pasangan? Ternyata salah satu sahabat Rasulullah Saw sekaligus keponakan beliau yang bernama Ibnu Abbas RA menjabarkan tanda-tanda kebahagiaan yang sebaiknya kita miliki salah satunya, beberapanya, sebagiannya atau semuanya jika sanggup. Mau tau? Nggak perlu cepe, gope, apalagi ceban koq, dikasih gratis. Check this out! 1) Qalbun Syakuron: Jiwa yang senantiasa bersyukur dan qona'ah. 2) Al azwaju shalihah: pasangan hidup yang sholeh/sholehah. 3) Al auladun abrar: anak yang sholeh. 4) Albiatu sholihah: lingkungan sekitar yang memelihara iman. 5) Almalul halalun: harta yang halal. 6) Tafakuh fiddien: semangat untuk memahami agama. 7) Umur yang berkah. Nah itulah tanda-tanda kebahagiaan di dunia yang sebaiknya kita miliki. Tentu saja semuanya harus melalui u

Learning Activities

Beberapa waktu lalu saya post tweet mengenai beberapa kegiatan pembelajaran Bahasa Inggris untuk siswa di kelas . Agar lebih nyaman dibaca, saya copy kembali semua tweet tersebut di sini. Semoga bermanfaat. (1) Work in pairs : siswa berpasangan dan saling tanya jawab. (2) Work in group : siswa membentuk kelompok dan melakukan dialog bersama kelompok. 3) Whole-class activity : siswa melakukan survey dengan bertanya pada setiap siswa di kelas, biasanya dibekali worksheet sebagai panduan. 4) Role-play : siswa berperan menjadi seseorang seperti yg dicontohkan guru, misal menjadi penjual atau pembeli. 5) Story telling : siswa mnceritakan sebuah cerita seperti yang dicontohkan guru atau yang sudah dimodifikasi. 6) Games : siswa bermain sebuah permainan dengan materi topik yang dipelajari hari itu, biasanya games ini untuk mereview materi. 7) Coloring : untuk young learners biasanya ada kegiatan ini untuk membuat mereka senang, setelahnya siswa mnceritakan apa yang sudah mereka warnai. 8) Cu

Menjadikan Indonesia Peduli

Beberapa waktu ini ada sesuatu yang mengganjal hati saya yaitu perilaku siswa di kelas yang agak kurang menyenangkan. Bukan karena mereka tidak hormat pada saya, tetapi siswa kurang menghargai temannya yang sedang presentasi di depan. Saya nilai kemampuan siswa-siswa di kelas sangat baik terutama speaking skill namun listening skill'y tidak memuaskan. Jadi siswa hanya peduli jika tiba gilirannya untuk tampil, namun jika temannya yang tampil mereka saling mengobrol atau BBMan. Saya coba cek dengan mereview apa yang sudah dipresentasikan temannya, hasilnya banyak yang tidak tahu karena tidak mendengarkan. Inilah yang menjadi keprihatinan saya yaitu kurangnya sikap peduli siswa dengan temannya. Jika saya lihat di lessonplan memang tidak ada objective untuk itu. Seringnya objectivenya: "siswa dapat menyebutkan, melakukan dialog, dan lain2". Intinya fokus pada kemampuan kognitif siswa saja. Jadi walaupun kelas berantakan tetapi siswa dapat mencapai tujuan tidak menjadi masalah

Cepatlah Menikah Sebelum Engkau Terfitnah (Sinopsis Buku)

Sebulan yang lalu saya mengikuti Dauroh di Mahad Ad-dhaus Shalaf, Cileunyi, Kab Bandung. Tempatnya jauh banget dan berada di dataran tinggi. Dari Mahad bisa melihat gunung Manglayang. Alhamdulillah teman saya mengajak (dengan sedikit memaksa) ke sini padahal saya ada agenda lain yang sama penting, tapi saya tidak menyesal mengikuti acara di sini karena mendapat ilmu dan pencerahan yang bermanfaat. Jadi, saya itu menghadiri dauroh (semacam pengajian tapi dengan banyak jamaah) dengan topik membedah buku "Cepatlah Menikah Sebelum Engkau Terfitnah" (Asy-Syaikh 'Abdullah bin 'Abdirrahman bin 'Abdillah bin Jibrin). Judulnya provokatif sekali nih jadi penasaran. Sebelum acara saya membeli bukunya agar lebih siap untuk mendengar pembedahannya :) Saya dan teman mengambil saf paling depan untuk mendengarkan penjelasan Pak Ustadz yang datang dari Solo. Ta'lim dibuka dengan hadits Rasulullah yang memerintahkan umatnya untuk menikah: Dari Abdullah bin Mas'ud berk

CONAPLIN 5: Day Two

Wah jeda nulisnya kelamaan nih. Semoga nggak basi ya membahas ini. Nah saya mau melanjutkan cerita mengikuti CONAPLIN Day Two. Baca ya ^_^   25 September 2012 PLENARY SESSION 1 Hari ini saya rada telat datang ke JICA FPMIPA tapi alhamdulillah acara belum dimulai dan peserta pun masih sedikit, dasar orang Indonesia ya jam karet hehe :D . Pemateri sudah hadir yaitu Ibu Itje Chodijah dari British Council Bandung. Wah saya excited banget nih bisa melihat Ibu Itje soalnya selama ini hanya berkomunikasi lewat salah satu grup di FB. Beliau terlihat cukup berumur namun dari pembawaannya semangat sekali, peserta terlihat fokus dengan apa yang beliau sampaikan. Judul materi yang beliau berikan juga sangat menarik: "To teach is to learn, to share and to empower". Saya hafal nih tanpa melihat ke daftar acara dulu. Singkat cerita beliau membahas mengenai bagaimana menjadi seorang guru yang tidak sekedar mengajar siswa tetapi juga belajar dari pengalaman di kelas. Beliau menyarankan guru-

CONAPLIN 5: Parallel Session Day One

Masih di tanggal 24 September 2012 Setelah dari sesi plenary, saya dan teman-teman menuju LPPM, sebuah gedung untuk pertemuan gitu di dekat UC (University Center). Sesi pertama jam 10.20-12.15. Saya memilih untuk masuk ke ruang 33 Lt. 4 karena salah satu presenter di sana adalah dosen favorit saya Ibu Ika dengan judul penelitian andalan beliau "Storytelling". Saat ingin masuk ke ruangan saya dicegat salah satu panitia yang menanyakan kartu tanda masuk yang harus saya beri, wah wah seperti di bioskop saja nih hehe. Saya harus turun ke Lt. 3 dulu buat mengambil kartu yang dimaksud. Hoho ternyata kartu itu sebagai entering pass, bentuknya sih persegi panjang gitu dan berwarna-warni. Klo nggak salah sih ruang 33 itu warna ungu. Setelah dapat kartu, saya dan teman buru-buru ke Lt.4 kembali untuk masuk kelas. Dimulailah sesi parallel pertama. Saya pikir presentasi dari Ibu Ika ini seperti seminar atau workshop yang biasa beliau bawakan, ternyata hanya menyajikan hasil penelitian da

CONAPLIN 5: Plenary 1 (Teaching with ARTS)

Akhirnya saya mengikuti CONAPLIN 5 pada tanggal 24-25 September 2012 dengan tajuk "Language Teacher Development in a Globalized World" . Awalnya saya bimbang dan ragu mau ikut apa nggak karena investasinya tuh yang "lumayan" buat kantong saya hehe. Yah, dengan niat mencari ilmu yang dapat menunjang pekerjaan saya akhirnya saya mendaftar dan menghadiri. Berikut hasil bolos dua hari kerja demi ilmu ^_^ 24 September 2012 Jam 8 pagi saya sudah berada di JICA FPMIPA UPI. Rencananya pembukaan dan sesi plenary pertama akan diadakan di auditorium JICA. Well saya udah lama nggak main ke sini jadi agak-agak lupa dimanakah auditorium itu berada. So, saya nanya aja ke salah satu cowok yang lewat dan dia menjawab di lantai dua.  Up up saya ke atas dengan cukup terburu-buru takut telat, alhamdulillah tidak. Di sana sudah banyak berkumpul orang-orang dengan pakaian rapi. Saya register dulu di meja khusus partisipan. Peserta dikategorikan jadi dua yaitu penyaji dan partisipan. Saya