Skip to main content

Benarkah Masalah Keuangan Bisa Mempengaruhi Libido Pasutri?


Di awal pernikahan biasanya gairah pasutri masih menggebu. Selain memang sedang hangat-hangatnya, biasanya juga pasutri berusaha segera memiliki anak setelah menikah. Namun seiring waktu berjalan, gairah itu berkurang bahkan hilang. Hm kenapa ya?

Salah satu penyebabnya adalah masalah keuangan.

Koq bisa masalah keuangan menurunkan gairah atau libido?

Nah, hari ini saya berdiskusi dengan suami tentang itu.

Kalau menurut saya sih...


Di saat kondisi keuangan sedang tidak stabil, pikiran itu fokusnya ke masalah itu saja. Selain mikiran pengeluaran yang harus dibayar, pasutri pun memikirkan bagaimana cara untuk mendapatkan uang untuk membayar pengeluaran tersebut. Jadi, boro-boro mikiran mau berhubungan intim ya.

Selain itu, bisa jadi rasa cinta istri berkurang pada suami karena masalah ini. Mungkin istri merasa suaminya bekerja kurang giat, sehingga merasa kurang diperhatikan. Kemungkinannya bisa apa aja.

Kalau menurut paksu...


Paksu sependapat dengan saya untuk alasan pertama. Namun beliau juga memiliki pendapat lain yaitu justru masalah bisa membuat pasutri ingin menyelesaikannya dengan lebih sering berhubungan intim. Hm iya juga sih. Banyak masalah, banyak bertengkar, terus cara menyelesaikannya justru dengan sex.

Saya pernah mendengar juga ada pasutri yang kurang akur tapi koq anaknya banyak? Ya mungkin solusi mereka justru sex.

Oke kembali ke laptop. Lalu, buat pasutri yang libidonya menurun ketika ada masalah keuangan gimana? Saya coba beri tips di bawah ini:

1. Berkomunikasi dengan pasangan dan cari jalan keluar bersama


Sudah menikah artinya segala hal jadi tanggungjawab bersama. So, bicarakan aja dengan pasangan dan cari jalan keluar bersama. Jangan pernah merasa diri sendiri yang menanggung segalanya.

Kalau ada hal-hal yang mengganjal di hati juga bicarakan aja pada pasangan.

2. Jangan terlalu cemas berlebihan


Kadang, masalah itu tidak sebesar yang kita pikirkan. Jalan keluar pasti ada, hanya tidak instan. Yang penting kita sudah berusaha mencari solusi. Sabar dengan proses dan tunggu hasilnya.

3. Bangun suasana yang nyaman untuk berdua


Kadang libido menurun bukan karena sedang ada masalah, tapi suasana juga yang kurang mendukung. Ada baiknya pasutri sama-sama membangun suasana itu. 

Coba cari waktu dimana hanya bisa berdua tanpa anak. Bersihkan diri dan bersolek. Siapa tau jadi lebih bersemangat ketika melihat pasangan berpenampilan menarik. Ya nggak? Kemudian jauhkan gadget dan saling memberi sentuhan ringan.

Selanjutnya? Terserah anda.


Demikianlah tips yang bisa dilakukan ketika libido menurun karena masalah rumah tangga terutama masalah keuangan. 

Memang tidak mudah ya mengalihkan pikiran yang lagi runyam, tapi jangan lupa bahwa ada hal-hal yang masih bisa dinikmati dengan pasangan koq. Salah satunya berhubungan intim. 

Dengan menyalurkan kebutuhan biologis dan mendapatkan hormon endorfin, maka pasutri bisa menumbuhkan cinta kembali untuk menghadapi masalah yang harus dihadapi.

Kesimpulannya, membahagiakan suami itu ada dua cara: kenyangkan perutnya dan kosongkan testosteronnya.

Sedangkan membahagiakan istri ada dua cara: isi hatinya dengan cinta dan isi rekeningnya dengan uang yang cukup.

Wkwkwk. Maksa ya. Semoga bermanfaat.

Image by mabelAmber from Pixabay

Comments

Popular posts from this blog

Ciri-ciri Pria yang Harus Diwaspadai

Image by Sammy-Williams from Pixabay Ladies, keinginan dicintai seorang pria adalah dambaan setiap wanita. Keinginan ini sangatlah wajar mengingat kita adalah makhluk sosial yang membutuhkan orang lain terutama lawan jenis. Tetapi tidak lantas kita sembarangan mencintai atau terlena dengan rayuan gombal pria. Hati-hati banyak pria berbahaya di sekeliling kita yang ngobral cinta untuk memainkan kita dan bahkan ada yang untuk memanfaatkan cinta kita demi memuaskan nafsunya. Nah saya ingin berbagi beberapa ciri-ciri pria yang harus diwaspadai:  1) Terlalu banyak merayu  Wanita cenderung suka dipuji dan dirayu, baik itu mengenai penampilan fisik, kecerdasan, perilaku dan sebagainya. Oleh karena itu pria yang suka merayu cenderung mudah mendapatkan banyak wanita. Berhati-hatilah ladies dengan pria semacam ini. Jika ada yang mendekati anda dan dari awal sudah mulai memuji-muji anda lebih baik abaikan saja. Jangan takut disebut sombong.  2) Terlalu sering menceritakan betapa supernya dia 

Mengapa Kita Perlu Beragama?

Kenapa kita perlu beragama? Karena dengan adanya agama hidup kita lebih terarah. Semua ada aturan dan petunjuknya. Dari mulai ritual sampai keseharian pun ada. Dari mulai hubungan dengan Tuhan sampai dengan manusia bahkan makhluk lain. Kenapa terkadang agama terasa berat bahkan menghalangi kita? Sebenarnya tidak, agama ini datang untuk memudahkan kita. Semua yang ada dalam agama merupakan petunjuk yang haq dan ada manfaatnya. Semua yg ada adalah untuk kebaikan kita juga. Terkadang manusia memang mengikuti hawa nafsunya saja. Jikalaupun kita tak sanggup mengikuti yg di-syariatkan, agama takkan memberatkan. Tuhan tau kemampuan kita. Lakukan semampu kita. Siapakah petunjuk kita? Rasulullah Saw adalah petunjuk umat Islam.  Semua yang beliau lakukan dapat kita jadikan contoh. Jikalaupun ada yang tidak bersesuaian dengan zaman sekarang bukan berarti itu salah. Toh Rasulullah tidak pernah menyebutkan hadits yg melarang kita untuk mengikuti zaman. Mengikuti zaman itu seperti per

Sendiri? Siapa Takut?!

Saya suka memperhatikan status teman-teman di FB atau twitter tentang kegalauan dan kesendirian. Sendiri itu memang bikin galau dan galau itu biasanya karena sendiri he. Sendiri itu bisa karena memang lagi single atau bisa juga karena LDR. Yah sendiri itu memang tidak enak. Tapi apakah lantas harus diratapi? Tentu tidak.  Mari kita cari sisi positif sendiri sebanyak-banyaknya:  1) Free Yap sendiri berarti kita "bebas" untuk memutuskan hal dengan keinginan kita. Bebas untuk berencana tentang hidup kita. Bebas untuk bercita-cita. Pokoknya all about ourselves, no others.  2) Lebih memperhatikan diri Karena kita sendiri kita jadi lebih konsen dengan diri kita, mungkin dengan penampilan fisik ataupun kesehatan. Kita dapat merawat diri untuk penampilan fisik dan juga berolahraga untuk menjaga kesehatan.  3) Terhindar dari hal-hal terlarang Nah, buat teman-teman yang begitu menjaga diri, kesendirian adalah anugrah, karena dengan begini terhindar dari hal-hal terlarang seper