Skip to main content

Makhluk lembut itu bernama... Wanita



Beberapa saat lalu saya tidak sengaja melihat acara siraman rohani di televisi. Seorang rohaniawan membicarakan maraknya klinik-klinik kesehatan untuk membuat pria perkasa dalam rangka memuaskan istri. Padahal kata beliau, yang diinginkan seorang istri bukanlah keperkasaan seperti iklan-iklan klinik tersebut, melainkan kelembutan karena wanita itu makhluk yang lembut. Wow suka sekali dengan kata-kata beliau.

Benarkah wanita itu makhluk lembut dan suka kelembutan?

Begitulah wanita ya. Semaskulin apapun penampilannya pasti ada sisi kelembutannya. Oleh karena itu perlakukanlah mereka dengan baik dan lembut. Gimana caranya? Here they are..

1) Dengarkan mereka
Kebanyakan wanita menyukai bahasa verbal alias lisan. Ia dapat dengan mudah menceritakan apapun dari hal pribadi sampai orang lain. Makanya wanita suka menggosip hehe. Nah gentlemen, jika wanita anda sedang ingin bercerita dengarkanlah walau mungkin anda sendiri tidak tertarik dengan apa yang dibicarakan. Ketika ada masalah dan mereka mencurahkan isi hati mereka dengarkan pula. Tak perlu memberi saran jika ia tidak meminta, karena sebenarnya di saat wanita curhat yang ia inginkan bukan solusi, hanya ingin mengurangi beban pikiran.

2) Pahami mereka
Duh pahami ini maknanya banyak banget. Pahami seperti apa? Ketika wanita anda marah-marah, menangis, dan sederet emosi lain yang ia keluarkan, itu tanda ia ingin diperhatikan. Mungkin ia sudah lelah menasehati anda, akhirnya emosi yang ia keluarkan sebagai senjata terakhir agar anda paham. Biarkan ia meluapkan emosinya, jangan tinggalkan ia. Jika anda berusaha memeluknya namun ia menolak berusahalah lagi, ia hanya ingin menguji seberapa besar usaha anda menenangkannya.

3) Tanya ingin mereka
Wanita memang suka bahasa verbal, namun herannya mereka pun sulit mengungkapkan keinginan. Biasanya hal ini dikarenakan ke-tidak-enakan dengan pasangan, atau ingin membuat pasangan senang namun mengesampingkan kesenangan sendiri, atau juga ingin dipahami dengan sendirinya. Sebenarnya sifat wanita seperti ini tidak boleh dipertahankan. Jangan biarkan mereka memendam keinginan mereka wahai gentlemen, tanyalah apa yang sebenarnya mereka mau. Terutama saat anda melakukan hubungan intim, tanyalah apa yang ia suka untuk anda lakukan. Jangan biarkan ia memalsukan kepuasan demi anda.

4) Hargai kerja mereka
Jika istri anda hanya seorang ibu rumah tangga yang seharian di rumah untuk mengurus anak dan rumah, ataupun seorang pekerja di luar namun masih sempat memperhatikan rumah, hargailah sekecil apapun yang telah mereka kerjakan. Itu tandanya mereka masih peduli dengan keluarga. Sebuah kecupan hangat dari anda, pelukan atau sekedar ucapan terimakasih dan pujian sudah membuat ia bahagia menjadi bagian dari rumah anda. Wanita memang suka memperhatikan hal-hal kecil. Jangan heran jika mereka tiba-tiba merengut pada hal-hal kecil yang tidak anda respon, seperti penampilan mereka, hasil masakan, dan lain sebagainya.


Nah gentlemen, demikianlah beberapa saran yang bisa saya berikan untuk anda. Coba anda praktekkan di rumah dengan pasangan. Does it work?

Comments

Popular posts from this blog

Ciri-ciri Pria yang Harus Diwaspadai

Image by Sammy-Williams from Pixabay Ladies, keinginan dicintai seorang pria adalah dambaan setiap wanita. Keinginan ini sangatlah wajar mengingat kita adalah makhluk sosial yang membutuhkan orang lain terutama lawan jenis. Tetapi tidak lantas kita sembarangan mencintai atau terlena dengan rayuan gombal pria. Hati-hati banyak pria berbahaya di sekeliling kita yang ngobral cinta untuk memainkan kita dan bahkan ada yang untuk memanfaatkan cinta kita demi memuaskan nafsunya. Nah saya ingin berbagi beberapa ciri-ciri pria yang harus diwaspadai:  1) Terlalu banyak merayu  Wanita cenderung suka dipuji dan dirayu, baik itu mengenai penampilan fisik, kecerdasan, perilaku dan sebagainya. Oleh karena itu pria yang suka merayu cenderung mudah mendapatkan banyak wanita. Berhati-hatilah ladies dengan pria semacam ini. Jika ada yang mendekati anda dan dari awal sudah mulai memuji-muji anda lebih baik abaikan saja. Jangan takut disebut sombong.  2) Terlalu sering menceritakan betapa supernya dia 

Mengapa Kita Perlu Beragama?

Kenapa kita perlu beragama? Karena dengan adanya agama hidup kita lebih terarah. Semua ada aturan dan petunjuknya. Dari mulai ritual sampai keseharian pun ada. Dari mulai hubungan dengan Tuhan sampai dengan manusia bahkan makhluk lain. Kenapa terkadang agama terasa berat bahkan menghalangi kita? Sebenarnya tidak, agama ini datang untuk memudahkan kita. Semua yang ada dalam agama merupakan petunjuk yang haq dan ada manfaatnya. Semua yg ada adalah untuk kebaikan kita juga. Terkadang manusia memang mengikuti hawa nafsunya saja. Jikalaupun kita tak sanggup mengikuti yg di-syariatkan, agama takkan memberatkan. Tuhan tau kemampuan kita. Lakukan semampu kita. Siapakah petunjuk kita? Rasulullah Saw adalah petunjuk umat Islam.  Semua yang beliau lakukan dapat kita jadikan contoh. Jikalaupun ada yang tidak bersesuaian dengan zaman sekarang bukan berarti itu salah. Toh Rasulullah tidak pernah menyebutkan hadits yg melarang kita untuk mengikuti zaman. Mengikuti zaman itu seperti per

Sendiri? Siapa Takut?!

Saya suka memperhatikan status teman-teman di FB atau twitter tentang kegalauan dan kesendirian. Sendiri itu memang bikin galau dan galau itu biasanya karena sendiri he. Sendiri itu bisa karena memang lagi single atau bisa juga karena LDR. Yah sendiri itu memang tidak enak. Tapi apakah lantas harus diratapi? Tentu tidak.  Mari kita cari sisi positif sendiri sebanyak-banyaknya:  1) Free Yap sendiri berarti kita "bebas" untuk memutuskan hal dengan keinginan kita. Bebas untuk berencana tentang hidup kita. Bebas untuk bercita-cita. Pokoknya all about ourselves, no others.  2) Lebih memperhatikan diri Karena kita sendiri kita jadi lebih konsen dengan diri kita, mungkin dengan penampilan fisik ataupun kesehatan. Kita dapat merawat diri untuk penampilan fisik dan juga berolahraga untuk menjaga kesehatan.  3) Terhindar dari hal-hal terlarang Nah, buat teman-teman yang begitu menjaga diri, kesendirian adalah anugrah, karena dengan begini terhindar dari hal-hal terlarang seper