Tiap belajar di kelas pasti Mawar aja yang dipuji guru. Aktif bertanya, nilainya bagus, rutin setor hafalan.
Kalau aku apa? Cuma butiran debu 😭
Pernah ngga kalian merasa kayak gitu?
Kalian tidak sendiri, guys. Boleh jadi jutaan orang merasa insecure seperti itu. Merasa tidak unggul, tidak mendapat pujian, feeling nothing.
Apakah Allah mentakdirkan kita tidak sepintar Mawar atau sekeren Melati? Lalu apa gunanya kita tinggal di dunia? Cuma jadi penonton mereka yang unggul sedangkan kita butiran debu yang tersapu angin tanpa disadari keberadaannya?
Calm down, calm down.
Setiap orang ditakdirkan dengan kelebihan dan kekurangannya. Namun tidak semua orang menyadari kelebihannya dengan cepat atau boleh jadi ia belum berada di lingkungan yang tepat untuk menggali potensinya.
Mumpung masih muda, carilah minat dan bakat kamu.
Boleh jadi kamu ngga jago matematika, tapi kamu jago menggambar, atau jago olahraga, jago membuat puisi, dll.
Setiap orang pasti ada keunggulannya.
Nah, kalau kamu sudah dapat minat&bakatmu, maka asahlah.
Misal, kamu suka bahasa Inggris (seperti saya 😁), maka jangan hanya belajar di sekolah. Kamu bisa ikut kursus, klub, atau komunitas yang bisa semakin mengasah kemampuanmu.
Semakin kamu asah kemampuamu, maka akan semakin bagus, dan akhirnya kamu semakin pede.
Lama kelamaan kamu tidak akan merasa sebagai butiran debu lagi.
Di mata Allah, setiap ciptaanNya itu berarti, baik itu hewan, tumbuhan, alam, apalagi manusia yang diberikan akal.
So, jangan merasa insecure lagi, apalagi iri dengki dengan si Mawar. Kamu juga seseorang berharga. Never think you are nothing.
Comments
Post a Comment