Dalam event #30HariBercerita tahun ini saya akan mendedikasikan cerita-cerita saya untuk mengenang Bapak kami tercinta yang sudah berpulang di tahun 2019 lalu.
***
Bapak lahir pada tanggal 24 April 1962 di Sampit, sebuah kota kecil di Kalimantan Tengah. Orangtuanya memberi nama beliau Siagiannor. Sepintas orang akan mengira beliau adalah orang Batak karena nama depannya. Namun jika dilihat bagian akhirnya terasa sekali nama Banjarnya.
Konon ceritanya kakek saya dulu pernah bekerja di Bank Kalimantan. Di sana kakek memiliki teman dekat bernama Siagian yang berasal dari Sumatra Utara. Sebagai kenang-kenangan persahabatan kakek bersama Bapak Siagian tersebut, akhirnya anak pertama kakek diberi nama Siagian. Dan sebagai identitas asal daerah ditambahlah Nur di belakang namanya. Begitulah asal muasal nama Bapak.
Bapak terlahir sebagai anak pertama dari 6 bersaudara. Beliau memiliki dua saudara laki-laki dan tiga saudara perempuan. Sebagai anak pertama beliau benar-benar menjadi teladan dan andalan keluarganya, baik sebagai anak maupun kakak.
Itulah salah satu yang saya teladani dari Bapak. Meskipun sudah menikah, Bapak masih bersedia membantu orangtua dan saudara-saudaranya.
@30haribercerita #30haribercerita #30HBC2001
Comments
Post a Comment