Urgensi Komunikasi

https://pixabay.com/users/free-photos-242387/


Dewasa ini peralatan untuk berkomunikasi sudah sangat canggih dan mempermudah kita untuk berhubungan satu sama lain, baik itu dekat maupun jauh. Namun mengapa ya masih saja ada kesalahpahaman? 

Bahkan karena perangkat yang canggih ada yang berantem dan parahnya memutuskan suatu hubungan sakral. Oh rupanya orang-orang tidak memahami apa sih makna komunikasi yang sesungguhnya. Oke saya coba membagi apa yang saya pahami.

Komunikasi bagi saya itu adalah simple, yaitu mengetahui kabar dengan cara apapun, baik bertanya langsung, lewat ponsel atau internet. 

KELUARGA 


Scope paling dekat dengan saya dan juga mungkin anda adalah keluarga. Yah keluarga adalah orang-orang yang sudah seharusnya selalu berkomunikasi dengan kita, karena merekalah yang akan peduli paling pertama di saat kita tak berdaya misal sakit atau bahkan wafat. 

Nah, jagalah komunikasi dengan keluarga dengan baik. Jika masih dalam satu rumah sempatkan untuk mengobrol. Jika tidak serumah pun sempatkan untuk menelpon. Apalagi jika kita adalah seorang istri atau suami dan memiliki anak, sudah seharusnya menjaga komunikasi dengan pasangan agar tercipta hubungan yang harmonis.

REKAN KERJA


Scope selanjutnya adalah rekan kerja. Di saat sudah bekerja, waktu akan banyak disita oleh pekerjaan dan berada di lingkungan kerja bersama rekan kerja. Sudah semestinya kita membangun komunikasi yang baik dengan rekan kerja yang kita temui setiap hari baik itu atasan, yang satu level, bahkan bawahan. 

Saat datang ke kantor usahakan sapa mereka, bertanya kabar, sedikit mengobrolkan sesuatu yang umum, jika ada yang sakit usahakan ditengok, dan sebagainya. 

Jika kita adalah seorang atasan sudah seharusnya kita membangun komunikasi yang baik dengan bawahan terutama untuk memberi tugas, mengawasi, mengevaluasi, bahkan memotivasi. Atasan yang baik tidak hanya memerintah ini itu, tapi juga menjadi motivator bawahan baik untuk pekerjaan ataupun kehidupan pribadi.

Jika anda adalah seorang wiraswasta dimana sering bertemu pelanggan atau client, sudah seharusnya anda berkomunikasi dengan baik agar tercipta kepercayaan dan hubungan yang solid dimana hasilnya pun kembali pada anda. 

TETANGGA


Scope selanjutnya adalah tetangga. Pulang dari kantor pulang ke rumah akan melewati tetangga. Usahakan tetap sempat untuk bertegur sapa. Tetangga adalah orang yang terdekat setelah keluarga, jika ada musibah yang menimpa kita merekalah yang duluan membantu.

So, sudah seharusnya kita bersikap ramah pada tetangga. Komunikasi bisa semakin dipererat dengan memberi sesuatu misal makanan, oleh-oleh jika habis bepergian, membantu tetangga yang kesulitan, dan sebagainya. Indah kan jika lingkungan kita begitu nyaman seperti ini.

TEMAN


Scope selanjutnya adalah teman. Teman dimanapun berada tetap teman. Seiring berjalannya waktu teman-teman akan meninggalkan kita dalam arti mereka juga punya kehidupan pribadi, menikah, berkeluarga, memiliki anak. 

Namun, bukan berarti komunikasi putus begitu saja, apalagi sekarang sudah banyak fasilitas yang memudahkan komunikasi. Kita bisa SMS-an, chat, atau komen-komenan di sosial media. Tentu yang paling afdol bisa bersilaturahmi langsung jika memungkinkan. Jangan putus komunikasi dengan teman, karena teman begitu berharga dalam mewarnai hidup kita. Ya kan?

AGAMA


Scope yang utama tentunya adalah agama. Why? Ya karena kita perlu aturan hidup supaya tidak tersesat, ya toh. Komunikasi dalam agama ini sudah pasti maksudnya komunikasi dengan Tuhan

Yup! Hubungan horizontal udah beres, jangan lupa juga hubungan vertikal pada Tuhan. Caranya? Ayo perdalam lagi ilmu agama, lakukan ibadah ritual dan ibadah lain. Komunikasi dengan Tuhan ini akan membuat hidup lebih tentram dan tenang. 

Komunikasi dengan manusia bisa saja tak mulus suatu waktu, namun jika komunikasi dengan Tuhan kita pegang selalu Insya Allah takkan ada yang sanggup membuat kita jatuh. Aamiin.

Nah teman, mari mulai saat ini kita perbaiki komunikasi kita dengan sesama juga Tuhan. Komunikasi yang baik dan jujur akan melahirkan sebuah kepercayaan yang baik. Kepercayaan akan membentuk komitmen yang kuat. Indah ya? Yuk mari.



Comments